Combo Harbinger dan Earthshaker

BY IN DotA Review Comments Off on Combo Harbinger dan Earthshaker

Pertandingan tetap dilanjutkan sekalipun sudah banyak Dotters yang loyo dan lemes. Edisi sore hari ini mencakup 4 pemain, langsung saja inilah hasil shuffle player

SENTINEL
Dewa Babel: Naga Siren
Serenade: Treant Protector

SCOURGE
YooHoo: Harbinger, Obsidian Destroyer
Dewa Syu: Earthshaker

Saat pemilihan player, Syu langsung mengisiki komposisi ini, yaitu duet Harbinger dan Earthshaker. Keduanya sama2 hero yang bertipe area. Anehnya, Dewa Babel yang memilih pada menit2 terakhir justru memilih Naga Siren yang mana Raigor adalah mimpi buruknya.

First Blood diperoleh dengan memelokoto Serenade, dan selebihnya tampak cukup mudah bagi Syu dan YooHoo, Syu sendiri langsung membeli Link Dagger dan memencoloti Babel saat dia sedang bersama ilusi2nya dan gelombang creepnya, sehingga langsung membunuhnya.

Combo yang sempurna terjadi saat battle di tengah lane persis di depan tower Sentinel, dimana Echo Slam Raigor, disambung dengan Sanity Eclipse nya Harbinger, langsung membuahkan double kill bagi YooHoo. Saat mana poolnya Harbinger semakin banyak, setiap pukulan Harbinger menjadi terasa sakit buat lawan-lawannya, dimana plus damagenya sudah mencapai +200 lebih. Di sisi lain, Raigor sudah mendapatkan agahnim scepter, untuk menyempurnakan skill ultimatenya.

Namun kemenangan tidak diraih dengan mudah bagi YooHoo dan Syu, dimana tidak seorangpun dari mereka yang merupakan hero towering, sementara Naga Siren adalah hero towering terbaik yang pernah ada, ditambah dengan kemampuan Serenade yang bisa heal towernya sendiri, menyebabkan towernya sangat sulit ditembus. Bahkan pada permainan awal sampai tengah, YooHoo dan Syu terdesak, tower mereka dihancurkan Naga Siren.

Beberapa kali, Serenade dan Dewa Babel terlepas dari maut yang mengancam, berkat masing2 skill mereka. Serenade mampu menghilang di dekat pohon, walaupun skill ini sudah tidak berlaku lagi ketika YooHoo dan Syu sama2 memakai gem. Sementara Dewa Babel menggunakan Siren Songnya untuk beberapa kali meloloskan diri.

Beberapa kali membunuh lawan2nya menyebabkan Syu dan YooHoo cepat “jadi” sehingga lambat laun mereka kembali mendesak Sentinel sampai akhirnya di batas terakhir pertahanan Sentinel, dan terlihat Babel cukup frustasi dengan keadaan ini. Namun sejak awal dia juga menyadari kesalahan yang dilakukannya, yakni pemilihan hero yang jelas2 salah dan penggunaan item difusal blade yang nyata2 tidak efektif terhadap Harbinger, karena semakin mananya diburn, dia punya skill pasif untuk memenuhinya kembali.

Fin.




Comments are closed.