No More Mirana Syndrome

BY IN DotA Review Comments Off on No More Mirana Syndrome

Komposisi Pemain:

SENTINEL

iMboh: Far Seer

YooHoo: Mirana

SCOURGE

Sang Dewa Babel: Prophet

Muzicman: Slardar

Keputusan YooHoo untuk menggunakan Mirana dikatakan oleh iMboh sebagai keputusan yang nekad dan sama saja dengan bunuh diri alias ga niat main, makanya dia langsung ngambil hero Far Seer yang dia sendiri ga begitu bisa pakainya. Padahal semua ini semata2 untuk mematahkan mitos Mirana Syndrome yang beberapa bulan terakhir sempat menerpa Dotters2 di area 225

Sejak permainan awal, tim Sentinel terus didesak dengan serangan Furion beserta antek2nya sehingga dalam hitungan menit saja tower dibawah berhasil dijebol oleh Furion sementara itu Slardar dan Far Seer juga belum bisa memelokoto satu sama lainnya, sehingga First Blood baru tumpah di menit ke 15, sampai ada celetukan dari Juragan “lehhh sek baru first blood???”

untungnya walaupun terdesak, baik iMboh maupun YooHoo cukup bisa bersabar menaikkan level dan menjadikan item mereka masing2. Stun arrow yang dimiliki Mirana masih banyak luputnya daripada kenanya, namun sekali kena, terbukti cukup manjur karena stun yang dihasilkan cukup lama. Bahkan Dewa Babel sendiri sempat terkena stun arrow ini di lane bawah, dimana dia dipelokoto oleh YooHoo tepat sebelum dia portal pulang ke rumah.

Permainan Sentinel mulai mendapatkan angin, ketika Mirana sudah mempunyai Maelstorm dan Manta Style, dimana menurut pengakuan Dirty Dewa Syu sendiri, panah Mirana sudah seperti hujan dan langsung membombardir musuh2nya. Lane sebelah bawah Scourge dapat dengan mudah dihancurkan oleh serangan combo Mirana dan Far Seer. Terlebih lagi setelah Mirana mempunyai item Butterfly, maka Frozen Throne berhasil dihancurkan… fin.




Comments are closed.